KaliberNews,-Soreang,– Puluhan Kepala Keluarga di 3 RW, Tepatnya RW 01,02,03 Desa Cihawuk Kecamatan Kertasari keluhkan susah nya ketersediaan air bersih diwilayahnya,hal tersebut disampaikan oleh beberapa perwakilan warga masyarakat yang enggan disebutkan namanya satu persatu, kepada kalibernews dirumah kediaman nya masing-masing Kamis 24 Februari 2022.
Pernyataan yang disampaikan oleh beberapa perwakilan warga tersebut diantaranya mengelukan sulitnya air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, dan mempertanyakan kemana ? Dan untuk Apa ? iuran bulanan yang dipungut oleh pengurus BUMDES pengelola air, padahal setiap kepala keluarga memberikan iuran setiap bulan nya sebesar Rp 10.000–15000 Setiap Bulannya,akan tetapi sudah hampir 3 bulan ini Air tidak pernah mengalir ke rumah nya, padahal paralon sudah terpasang

Lanjut warga masyarakat untuk mendapatkan air bersih untuk kebutuhan, mandi, masak, nyuci, dan yang lain nya kami bahkan harus mengambil air dari sumber air yang ada dibawah dekat aliran sungai, terkait dengan kejadian tersebut warga masyarakat melalui pemerintah tingkat RT, RW dan tokoh masyarakat sudah mengajukan serta menyampaikan aspirasinya, kepada Kepala Desa, akan tetapi hingga saat ini belum ada realisasi,

Kami atas nama warga masyarakat berharap dan memohon kepada Kepala Desa Cihawuk Kecamatan Kertasari Kepada terutama kepada Ketua BUMDES ( UWO ) dan pengurus Air agar serius secepatnya merealisasikan dan memenuhi kebutuhan air bersih untuk kebutuhan kami/warga masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari, secepatnya kepala Desa Cihawuk Kecamatan Kertasari mengoptimalkan kinerja BUMDES.

Karena anggaran BUMDES yang direalisasikan dari pemerintah melalui BUMDES Desa Cihawuk Kecamatan Kertasari itu sangat besar untuk pengelolaan air bersih cukup besar anggaran nya namun manfaat nya tidak bisa dirasakan oleh warga masyarakat khususnya masyarakat yang hidup dikalangan kelas bawah, padahal Debit air dari hulu yang di tampung dalam bak penampungan cukup besar, ungkapnya,
Pewarta (( TIM ))
Editor (( Kang KW ))