Garut-Kalibernews,-//- Pemerintah Desa Bagendit Kecamatan Banyuresmi Realisasikan Anggaran Dana Desa tahap 2 untuk perbaiki jalan Desa dengan hotmix sepanjang 336 M. Lokasinya di titik RW 02 Rancapari dan titik RW 03 Pasirwaru tepat didepan Sekretariat DPD IWO indonesia kab garut Kamis 5/9/2024.
Saat mau dikonfirmasi 3 awak media yang kebetulan sedang ada di Sekretariat DPD IWO Indonesia karena pengerjaan Hotmix jalan tepat didepan sekretariat, saat mau diwawancarai Kepala Desa Bagendit Kecamatan Banyuresmi Endang Omardani, SE. malah menghindar pergi dari lokasi pembangunan diduga alergi terhadap awak media.
Secara regulasi itu sudah benar dan jelas bahwa anggaran yang diterapkan merupakan anggaran Dana Desa tahap 2 Desa Bagendit Kecamatan Banyuresmi Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp ?????? Karena dalam papan informasi belum dicatat berapa pagu anggarannya ?
Ada apa dibalik kaburnya kepala Desa Bagendit Kecamatan Banyuresmi, saat mau diwawancarai awak media, malah menghindar, lalu pergi, Hal ini patut ducurigai, kenapa dan ada apa dibalik kepergian/Kaburnya kepala Desa bagendit.?
Berdasarkan informasi dari 3 awak media yang kebetulan sekjen IWO Indonesia ( Wartawan Jabar bicara ) bendahara, IWO Indonesia ( Wartawati peraknews) dan anggota DPD IWOI ( wartawan Jabar bicara com.) yang bertugas di Kabupaten Garut, ketiga awak media menyampaikan informasi kepada Ketua DPD IWO Indonesia Kamis 5/9/2024, sekira pukul 16.30.Wib, bahwa kepala Desa Bagendit kabur saat mau diwawancarai.
Mendengar dan melihat kejadian tersebut ketua DPD IWO Indonesia Kang KW angkat bicara dan menyampaikan statementnya bertempat di sekretariat DPD IWO Indonesia tepatnya di Depan peeum griya Rancapari RW 02 Desa Bagendit Kecamatan Banyuresmi, Kejadian tersebut tidak bisa di tolerir dan kepala Desa Bagendit dianggap sudah melecehkan tugas wartawan/jurnalis serta patut dicurigai kenapa kepala Desa Bagendit menghindari wartawan saat mau diwawancarai.
Lanjut ketua berharap kepada DPMD Kabupaten Garut dan Camat Kecamatan Banyuresmi memberikan pembinaan kepada Kepala Desa bagendit agar saling menghargai tupoksi masing-masing, karena media/wartawan itu bekerja sesuai Undang-undang.
Hingga berita ini di publikasikan kepala Desa bagendit Kecamatan Banyuresmi belum bisa dimintai klarifikasi jawaban atas kepergiannya menghindari awak media, saat mau diwawancarai karena ketika di Chat dan di telepon melalui panggilan suara WhatsApp di nomor pribadi oleh ketua DPD IWO Indonesia belum memberikan tanggapan.” Redaksi*