Maluku,-KALIBERNEWS,-//-Ada apa di balik peristiwa buruk Attitude kepala puskesmas mempertahankan seorang terpidana menjadi bendahara jkn aktif di satu puskesmas.
Perlakuan kepala puskesmas pertahankan terpidana menjadi bendahara jkn puskesmas merupakan contoh buruk dan bisa mengakibatkan fatal pegawai bisa mogok kerja.
Pj bupati harus menanggapi hal tersebut secara serius tidak boleh biarkan masalah itu berlarut lama segera evaluasi kinerja kepala puskesmas copot jabatannya dan jabatan bendahara jkn suda keterlaluan irmawan mengatur puskesmas semaunya saja dampak menggunakan bendahara sebagai terpidana sehingga dana jkn 3 bulan suda cair tetapi belum di bagi kepada yang berhak menerima, pegawai resah.
Beberapa pegawai puskesmas tanah goyang yang namanya tidak mau di publikasi kepada media ini mengatakan kepala puskesmas tanah goyang irmawan marinda mempertahankan bendahara lama wahab patihua sebagai bendahara jkn puskesmas tanah goyang kecamatan huamual, sbb,maluku.
Wahab sekarang resmi di tahan oleh pihak kejaksaan dataran honipopu lapas kelas llB piru tapi irmawan tidak mau mengganti bendahara dengan orang lain.
Irmawan membuat kami resah sebab secara aturan tidak ada salah satu institusi atau kantor sebagai pelayan publik yang mendapat anggaran dari APBN ataupun APBD di kuasai oleh terpidana ini pembodohan menurut kami tidak setuju.
Adanya Kejadian ini kami menduga bahwa dana jkn 3 bulan yang suda cair tapi belum di bagi kepada yang berhak menerima bisa di salah gunakan alias gelap di tangan kapus dan bendahara.
Kami tidak setuju yang di lakukan irmawan menolak tidak mau ada kejahatan di puskesmas tanah goyang sebab puskesmas adalah tempat pelayanan publik yang berhubungan langsung dengan masyarakat.
Kami juga mempertanyakan bagaimana cara kepala puskesmas membuat pencairan dana jkn tersebut sementara bendahara masi dalam tahanan kemudian mempertanyakan siapa yang pegang uang jkn yang suda cair tersebut??? Ucap berapa pegawai secara kompak tegas.
Mereka juga kepada media ini meminta kepada pj bupati jais ely agar tidak terkesan diam segera selesaikan persoalan yang ada di puskeamas tanah goyang
Ambutasi jabatan kepala puskeamas irmawan marinda kami suda bingun begitu sulit bupati mengganti seorang irmawan dengan pimpinan yang lain padahal jelas irmawan telah membuat pelanggaran berkali kali.
Kami tidak ingin puskesmas sebagai pelayan masyarakat menyimpan kejahatan yang merugikan orang banyak
Jika pj bupati tidak mengambutasi jabatan kepala puskesmas dan mengganti bendahara jkn dengan yang lain maka bupati di nilai tidak menginginkan puskesmas bersih dan maju dan alternatif akhir kami harus mogok kerja sebagai bentuk akumulasi kekecewaan tegas sumber.
Pegawai puskesmas tanah goyang juga berharap kepada pemerintah dalam hal ini pj. Bupati jais ely agar mengankat kepala puskesmas baru yang cinta keterbukaan persoalan penggunaan anggaran baik bok maupun jkn dan anggaran lain dari kementerian sesuai uu no.14 tahun 2008.Tutup sumber. 9.11.2024..Pewarta (kaperwil maluku).