Garut,-Kalibernews.net.-//- Senin 12 Mei 2025 Tragedi memilukan juga menjadi tragedi Nasional kembali terjadi dan mengguncang Kabupaten Garut khusus nya umumnya tragedi Nasional, kejadian di luar nalar dan prediksi tepatnya terjadi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong.

Ledakan dahsyat yang terjadi pada Senin pagi (12/5/2025), diduga berasal dari amunisi kedaluwarsa yang akan dimusnahkan kejadian ledakan dahsyat menelan korban jiwa sebanyak 13 orang. Insiden ini sontak mengundang perhatian berbagai pihak, termasuk Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi Hingga perhatian khusus presiden ke 8 Prabowo Subianto.

Kehadiran Dedi Mulyadi didampingi Kapolda dan Pangdam III Siliwangi tiba langsung di Pameungpeuk menggunakan pesawat milik TNI Kedatangannya disambut oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Garut disambut antusias pula oleh warga masyarakat sekitar yang berharap kehadiran sang gubernur dapat membawa harapan dan solusi pasca-tragedi ini.

Setibanya di lokasi, Dedi Mulyadi langsung meninjau kondisi para korban yang dirawat di RSUD Pameungpeuk. Ia juga menyempatkan diri menemui keluarga korban yang masih dirundung duka mendalam.

Dalam kesempatan itu, Dedi menyampaikan bahwa insiden tersebut adalah musibah yang tak terduga dan patut menjadi pelajaran penting.

Tanggapan Dedi Mulyadi Soal Insiden Ledakan Pemusnahan Amunisi di Garut “Ini adalah kecelakaan, sama halnya seperti petani yang sedang bekerja lalu terluka, atau nelayan yang mengalami musibah di laut. Kita semua harus memaknainya sebagai musibah, bukan kesalahan satu pihak,” ujar Dedikepada awak media.

Tak hanya memberikan dukungan moral, Dedi juga mendengarkan langsung keluhan dari sejumlah keluarga korban, salah satunya adalah seorang anak yang kini harus kehilangan orang tua dan memikirkan kelanjutan pendidikannya.

Menanggapi hal itu, KDM nama sapaan gubernur Jawa Barat pun memberikan janji yang mengharukan dan membahagiakan keluarga terutama buat .“Anak korban itu sekarang adalah anak saya, saya akan tanggung seluruh biaya kehidupan dan biaya pendidikannya, dari sekarang sampai kuliah,” ucapnya tegas.Pernyataan ini sontak mengundang simpati warga dan menjadi harapan baru bagi keluarga korban.

Gubernur Jawa Barat KDM dalam jumpa pers dihadapan awak juga berjanji akan melakukan investigasi menyeluruh bersama pihak berwenang terkait penyimpanan dan pengelolaan amunisi kedaluwarsa agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang Saat ini, proses evakuasi dan identifikasi korban telah selesai dilakukan.

Aparat gabungan TNI, Polri, dan BPBD Provinsi dan Kabupaten Garut masih berjaga di lokasi untuk memastikan keamanan serta mendata kerusakan yang terjadi akibat ledakan, tragedi ini meninggalkan duka yang sangat mendalam bagi keluarga korban serta seluruh warga masyarakat Kabupaten Garut.

Namun, dengan perhatian langsung dari pemerintah daerah, terutama komitmen pribadi dari Gubernur Dedi Mulyadi, diharapkan para korban dan keluarganya bisa mendapatkan keadilan dan dukungan yang layak untuk kembali bangkit. Pewarta*** Ade Suparman***

By DEDE KW

KALIBERNEWS.NET. merupakan Media SKU & Online yang berdiri pada tahun 2020 lalu di Kabupaten Badung, yang mempunyai moto, "" Berbicara fakta tanpa rekayasa "" merupakan Media lokal jawa barat yang sudah memiliki beberapa kepala perwakilan dan beberapa kepala biro di Indonesia,,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *