Garut,-Kalibernews.net.-// – Dengan beredarnya video yang di unggah oleh akun Facebook pro petualangan teh Mayang yang di unggah pada tanggal 12 mei, mengabarkan dan meminta bantuan kepada khalayak umum untuk bisa mempertemukan salah seorang warga kampung cilolongokan desa Limbangan Barat Kecamatan BL Limbangan Garut, untuk bisa bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Bapak Dedi Mulyadi.
Dia adalah Riesta Lestari Siswi SMKN 6 Garut yang sudah 10 bulan lamanya menderita penyakit kanker ganas, menurut cerita ibunya Awal mula terkena kanker ganas, ada benjolan kecil sebesar biji kacang kedelai langsung dibawa berobat ke Puskesmas setempat rujukan ke RSUD Slamet Garut lanjut ke rumah sakit Cicendo dan RSHS yang ada di Bandung.Dikarenakan terhambat biaya transportasi akomodasi dan lain-lainnya akhirnya pihak keluarga menghentikan pengobatan secara medis ke rumah sakit. Kendati demikian Pengobatan dilanjutkan secara alternatif.
Orang tua Riesta Lestari kehidupan ekonominya termasuk kategori tidak mampu ayahnya bekerja serabutan sebagai tukang parkir di Pasar Limbangan, ibunya sebagai buruh cuci di rumah tetangganya memiliki 3 adik yang masih kecil-kecil kondisi rumahnya sangat memprihatinkan. Melalui video akun Facebook pro petualangan teh Mayang Alhamdulillah ada yayasan yang menerima Rista Lestari untuk menjemput kesembuhan.
Namun yang saya herankan selaku relawan kemanusiaan mengapa pihak pemerintahan setempat kurang respon cepat tanggap darurat, Padahal di setiap desa ada fasilitator desa yang bisa membuatkan assessment sktm untuk dibawa ke TKSK tanda tangan Kecamatan dan TKSK bisa mengajukan bantuan untuk pasien kanker ganas ke baznas dinsos Dinkes dan lain-lain untuk biaya perbekalan pasien.
Pemerintahan Desa/setempat seolah olah tutup mata dan tutup telinga terhadap warga yang menderita dan penyakitnya merupakan penyakit berbahaya.*** Humas DPD Iwo Indonesia Kabupaten Garut***